Jaiwon Shin selaku President of Hyundai Motor Group dan Bambang Susantono selaku Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) saat seremoni penandatanganan MoU

GadgetSquad.id – Hyundai Motor Group menandatangani MoU dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) (14/10/22) untuk bekerja sama membangun ekosistem mobilitas Advanced Air Mobility (AAM) di Indonesia. MoU tersebut dilakukan pada saat perhelatan B20 Summit di Bali Nusa Dua Convention Center, Indonesia.

Penandatangan MoU tersebut dihadiri oleh Jaiwon Shin, President and Head Urban Air Mobility Division Hyundai Motor Group bersama dengan Bambang Susantono, Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN).

Penandatanganan ini bertujuan untuk memperkenalkan AAM sebagai bagian dari smart mobility ecosystem di ibu kota baru yang sedang dibangun oleh Indonesia. Hyundai Motor Group berencana untuk mengembangkan roadmap dan meninjau konsep mobilitas yang terkonsolidasi untuk darat dan udara saat melaksanakan proyek demonstrasi AAM dan uji penerbangan.

“Penerapan Advanced Air Mobility di Nusantara sesuai dengan semangat OIKN sebagai ‘laboratorium hidup’ di Indonesia yang terbuka bagi berbagai potensi untuk menciptakan budaya kerja, belajar, dan gaya hidup baru” ujar Bambang Susantono, Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara. “Kami mengapresiasi kerja sama dengan Hyundai Motor Group untuk mendukung pengembangan IKN sebagai kota cerdas dan berkelanjutan.”

Indonesia, yang merupakan pasar penerbangan terbesar di Asia Tenggara, memiliki 18,000 pulau lebih. Hal ini menjadi faktor penghambat untuk mengembangkan transportasi di darat. Selain itu, diperlukan adanya gerakan yang secara aktif memperkenalkan smart mobility ecosystem dalam proses relokasi ibu kota.

Hyundai Motor Group berharap dapat membantu meningkatkan mobilitas penduduk kepulauan dengan membangun ekosistem AAM secara efisien dengan memanfaatkan infrastruktur penerbangan dan kemampuan teknologi terdepan Indonesia.
Hyundai Motor Group juga berencana membangun ekosistem AAM global di luar kawasan Asia Tenggara berdasarkan pencapaiannya di Indonesia.

Baca Juga: Sharp Rilis Car Air Purifier Terbaru Di Ajang GIIAS 2021

“Visi penerapan AAM adalah untuk menciptakan sistem transportasi udara yang aman, mudah diakses, ter otomatisasi, dan terjangkau. Hal ini guna mencapai masa depan yang lebih baik, sehingga generasi mendatang dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik,” ujar Shin. “Kerja sama kami dengan pemerintah Indonesia merupakan bagian dari komitmen Hyundai Motor Group untuk mewujudkan visi dan memberikan kontribusi masa depan yang lebih baik bagi Indonesia.”

Hyundai Motor Group mengumumkan roadmap pengembangan AAM, yang mencakup segmen Urban Air Mobility (UAM) dan Regional Air Mobility (RAM), awal tahun ini dan sedang berupaya untuk mengembangkan solusi mobilitas udara ramah lingkungan.

Layanan UAM akan dimulai di Amerika Serikat pada tahun 2028 oleh Unit Supernal Hyundai Motor Group, sementara Hyundai Motor Group berencana untuk meluncurkan layanan RAM pada tahun 2030-an.

Sekadar info, PT Hyundai Motors Indonesia menghadirkan Genesis Electrified G80 special edition untuk acara G20 Summit, Bali 2022. Sebanyak 393 unit mobil yang terdiri dari G80 Special Edition, G80 Basic, dan termasuk juga Ioniq 5 versi Signature. Bahkan G80 Special Edition hanya spesial dibuat untuk acara G20 Summit.

Layak ditunggu yah, teknologi seperti apa yang disiapkan Hyundai Motor untuk membangun ekosistem mobilitas Advanced Air Mobility di IKN?