GadgetSquad – Meskipun tertunda, seri iPhone 12 diluncurkan ke pasar yang terpendam sehingga menghadapi permintaan lebih tinggi dari yang diharapkan. Sekarang, pemasok untuk raksasa yang berbasis di Cupertino itu mencoba memenuhi permintaan yang terus meningkat dari operator dan konsumen dengan meningkatkan produksi dan memulai shift lembur.
Menurut sumber industri, pemasok iPhone berusaha mengatasi masalah stok terbatas untuk jajaran produk andalan terbaru di sejumlah pasar. Menurut laporan DigiTimes, prospek pengiriman untuk pre-order seri iPhone 12 di wilayah tertentu berlangsung selama 2 hingga 3 minggu, bahkan sampai 3 hingga 4 minggu karena banyaknya pemesanan.
Dilaporkan Gizmochina, 17 November 2020, khususnya, perakit iPhone Foxconn dan Pegatron, bersama dengan pemasok modul kamera Genius Electronic Optical (GEO) semakin menambahkan shift lembur dan juga merekrut pekerja tambahan untuk meningkatkan produksi mereka.
Selain itu, krisis ini juga meluas ke pemasok terkait komponen yang juga diminta untuk menambah pasokannya, seperti yang dicatat oleh sebuah sumber. GEO dilaporkan menambahkan shift lembur untuk jajaran iPhone-nya pada November dan Desember, yang juga merupakan musim liburan di mana permintaan biasanya melonjak.
Dorongan lembur ini juga terjadi di tengah persaingan antara Apple, Samsung , dan produsen ponsel pintar Cina lainnya yang bergegas untuk merebut pangsa pasar yang lebih besar dengan mengorbankan Huawei.
