GadgetSquad.id – Samsung telah mengumumkan bahwa mereka telah mengembangkan DRAM LPDDR5X pertama di industri. Merek asal Korea itu mengklaim bahwa teknologi itu menawarkan kinerja tinggi, konsumsi daya rendah, dan kemampuan untuk menangani aplikasi bertenaga AI di luar smartphone.

Samsung mengatakan bahwa modul baru adalah chip 16Gb berbasis 14nm yang dapat ditumpuk hingga konfigurasi 64 GB untuk dengan mudah melakukan tugas-tugas yang memerlukan pemrosesan data skala besar yang cepat. Bisa jadi Samsung akan meluncurkan modul ini bersama dengan Exynos 2200 dengan chip grafis unggulan AMD Radeon di smartphone flagship Galaxy S22 awal tahun depan. 

Sesuai pengumuman Samsung, DRAM seluler LPDDR5X generasi berikutnya dirancang untuk secara signifikan meningkatkan kecepatan, kapasitas, dan penghematan daya untuk aplikasi 5G di masa depan. Dikatakan juga bahwa DRAM akan menawarkan kecepatan pemrosesan data hingga 8,5Gbps, yang lebih dari 1,3 kali lebih cepat dari 6,4Gbps LPDDR5 yang diluncurkan pada tahun 2018.

Selain itu, DRAM juga diklaim lebih hemat daya, dan dikatakan menggunakan daya sekitar 20 persen lebih sedikit daripada memori LPDDR5. Samsung mengatakan akan mulai berkolaborasi dengan produsen chipset global akhir tahun ini, demikian dikutip Gizmochina.

Lebih lanjut, tidak menutup kemungkinan perusahaan asal Korea Selatan ini akan mendebutkan teknologi ini di smartphone Galaxy S22. Laporan menunjukkan bahwa Exynos 2200 SoC akan menjadi platform mobile yang kuat daripada Qualcomm Snapdragon 898 karena chip grafis AMD Radeon yang superior. DRAM ini dilaporkan dapat membantu Samsung memberikan kinerja yang kuat.