GadgetSquad.ID – Oppo A16 menjadi bukti, bagaimana kualitas hape kelas menengah racikan Oppo bisa menghadirkan fitur serta performa, tidak kalah dengan ponsel lain yang ada di level lebih atas.
Oppo A16 sendiri, memulai debutnya di Indonesia pertama kali pada Juli 2021. Dalam perjalannya, Oppo A16 menjadi salah satu hape terlaris di kelasnya.
Dari data yang di dapat sejak dirilis Juli 2021 lalu, Oppo mengaku mencatat kenaikan penjualan seri Oppo A16 yang begitu konstan, yakni sebesar 3,3 persen per bulan.
Dengan berbagai daya tarik yang dimiliki Oppo A16, memang tidak heran jika hape ini menjadi salah satu produk incaran di kelasnya.
Hal lain yang membuat Oppo A16 semakin menarik, yakni hadirnya aneka fitur tambahan yang membuat performa hape ini semakin bertenaga.
Apa fitur dan teknologi yang dimaksud?
Ketangguhan Oppo A16 tidak lepas dari komposisi dapur pacunya Oppo A16 hadir dengan Mediatek Helio G35 (MT6765G), Prosesor Octa-Core untuk memastikan kinerja yang mulus. Kinerja chipset mendapat sokongan RAM 3GB/4GB dan Internal 32GB/64GB.
Tak cukup sampai disitu, bekerja dengan platfrom ColorOS 11, berbasis Android 11, Oppo A16 memiliki menu bawaan yang performanya semakin maksimal.
Fitur tersebut diberi label System Booster. Kehadiran teknologi System Booster memastikan Oppo A16 dapat berjalan lebih cepat, tetapi juga dapat memperpanjang masa pakainya.
Untuk mencapai masa pakai lebih lama, System Booster terdiri dari lebih dari 10 optimasi yang mengurangi lag termasuk:
AI Startup Optimizer: Membuat aplikasi yang sering digunakan tetap terbuka untuk meningkatkan kecepatan startup.
Pengujian Canary dan Pemantauan Harian: Melacak hingga 50 aplikasi dan memulai ulang aplikasi yang gagal.
UI First 3.0: Meningkatkan cold start dari aplikasi teratas, sekaligus mempercepat animasi ColorOS 11.
Pembekuan latar belakang dan Dex2oat 3.0: Mengoptimalkan penggunaan sumber daya proses latar belakang.
Athena 3.0: Membersihkan aplikasi untuk mengurangi kemungkinan kehabisan memori.
Dynamic Memory Manager: Menggunakan data besar untuk mengelola memori.
System Resident Process Optimizer: Mengontrol, mengurangi, atau berbagi proses residen sistem untuk menghemat memori.
Nstack: Mencegah crash aplikasi, restart aplikasi otomatis, dan layar beku.
